Kayaknya mo ada acara asyik nih di UGM, lomba robot lagee.
Yg ngadain: KMTE UGM, dalam rangka TechnoCorner2008.
Pak Boed, ini kan robot pak, emang ada relevansinya ama kita-kita yg di Teknik Industri (IE)?
Bisa jadi ada relevansinya lho. Yuk kita liat info nya lebih dahulu:
Linknya ada di sini:
Roboline Contest merupakan lomba adu cepat robot Line Follower. Lintasan terdiri dari 8 garis yang dimulai dari 4 sudut (lihat arena). Lomba robot ini lain daripada yang lain karena selain mengadaptasi penggunaan 8 jalur yang belum pernah ada sebelumnya, setiap tanding akan mengadu 4 robot sekaligus. Start dimulai pada setiap sudut dan dianggap mencapai finish apabila telah menyentuh garis di sudut lain asalkan bukan di sudut start. Peserta juga diperbolehkan pindah lintasan (switch track) untuk memilih jalur tercepat menurut mereka. Selain itu kita menggunakan system poin. Dimana juara pertama sampai 4 pada setiap pertandingan akan diberi poin yang berbeda. Peserta dengan poin terbanyak akan lolos ke babak berikutnya. Sehingga setiap peserta akan mendapat minimal 4 kali hak bertanding. Lintasan yang berukuran 4X6 meter ini akan menambah tingkat kesulitan dimana penggunaan batere akan lebih banyak. Sehingga peserta harus mengoptimalisasi penggunaan daya pada robot masing-masing agar tetap mampu bertanding.
Lintasannya seperti ini:
Keren kan? malah kayak lintasan tamiya menurut saya.
Dari ngeliat aturannya, dengan kata kunci: racing, 8 jalur, boleh pindah lintasan, 4 kali bertanding, tak boleh ganti batere, sepertinya tantangannya cukup besar.
Temen-temen di Elektro dan Mesin bisa fokus ke hardware dan software, kira-kira apa hayo yg bisa disumbangkan oleh (Industrial Engineers) IE-ers untuk memenangkan lomba ? ๐ Selain doa tentunya.
Ada usulan? sila beri komentar.
source ilustrasi
—
Update:
Yg baca kuis ini dah banyak, tapi kenapa yg nyoba kasi jawaban dikit banget ya.
Apa masalahnya terlalu sukar untuk Industrial Engineers?
Ayo ~ share ilmu anda, gak perlu detail sampai solusi angkanya muncul; hanya konsep dan garis besarnya aja.
May 30, 08 at 2:54 pm
hmmm
cari critical path-nya…
bisa juga pake ilmunya pete-elpe untuk meminimalisir moment perpindahan antar lokasi untuk mencari jalur terpendek…
ayoh mahasiswa yg udah ambil OR, manpro, atau PTLP… sepertinya jauh lebih mengerti… memori saya dah mulai terhapus oleh blood flow, blood temperature, AV shunt, dan kawan2 yang sepertinya tidak bisa dioptimasi…
May 31, 08 at 8:15 am
sepertinya kalau pakai simulasi macam promodel bisa lebih nendang tuh analisanya. kalo teorinya bagaimana, kurang paham..^^
May 31, 08 at 10:55 am
hmmm robotnya bisa terbang gak ya sir….
hehehehe…klo bisa terbang kan enak gak usah milih2 jalur tinggal potong ajah….trus nyempe deh di sudut finish yang diinginkan…:P
May 31, 08 at 10:59 am
# Yan9 & DimasU
Thks idenya – bisa buat mancing yg laen
#Linda
Boleh guling-guling, terbang juga gak masalah.
Asal rodanya nempel di lintasan.
๐
June 2, 08 at 11:09 am
Emmm,,,coba ubah ban robot itu dengan bahan yang bikin gaya gesek ke lintasan lebih besar, kemudian buat tubuh robot ringan tapi tetap menjaga gaya gesek ke lintasan.
Pake beberapa teori yang sering digunakan dalam balapan tamiya juga, motornya diganti dengan motor yg rpm-nya besar tapi rada irit, bikin 2 wheel drive. Pastikan perputaran ban dan kaki-kakinya lancar, pemilihan track tersingkat harus disesuaikan dengan kelincahan robot, karena lintasannya banyak belokkan, buat robotnya agak pendek.
June 3, 08 at 9:40 am
IE-ers menyumbangkan strategi optimalisasi pit stop pak! ๐
June 7, 08 at 9:00 am
biasanya pakai RPM besar, malah susah buat controlnya. sering meleset2.. (ini jadi scope mechanical nih. hehe)
June 25, 08 at 6:40 pm
kruyuk-kruyuk,, masih bingung euy.. kumaha nya?
June 29, 08 at 11:14 am
wah arenanya ssusah banget sayang arena di luar gak asyik oey..
June 29, 08 at 11:15 am
kan sensornya terganggu ntu mas2 panitia
July 10, 08 at 9:57 am
:bingung:,,,,,,
g ngerti,,,,
tapi di kamus saia ad sih lab yang ngebangin ttg robot gitu…
jujur ajha saia g ngerti hubungan T.Industri sama perobotan ap sih pak??
November 17, 08 at 5:47 pm
Pake Logika Shortest Route aja ya pak. saya rasa, IE cukup berperan disana.